News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

Ketua PJI Sulsel: Jalan Penghubung Desa Bonto Somba Maros, Ibarat Kumbagan Kerbau

Ketua PJI Sulsel: Jalan Penghubung Desa Bonto Somba Maros, Ibarat Kumbagan Kerbau

 
Mediapertiwi,id,Maros SulSel-Ketua Persatuan Jurnalis Indonesia (PJI), Akbar Hasan Daeng Polo, mendesak pemerintah daerah dan perintah Provinsi dan pusat untuk segera memperbaiki kondisi jalan penghubung antar desa di Desa Bonto Somba, Kabupaten Maros.Jangan tutup mata dan tuli melihat kondisi jalan Tersebut 

Jalan yang menjadi akses utama yang dapat menghubungkan kabupaten Maros dengan kabupaten Gowa Malino Tidak pernah tersentuh oleh pemerintah sejak kemerdekaan Republik Indonesia, Ibarat Kumbagan Kerbau

Akbar Hasan menyoroti pentingnya infrastruktur jalan dalam meningkatkan kesejahteraan warga desa. " Saya merasa terpukul melihat kondisi jalan seperti ini, 76 tahun kemerdekaan Indonesia namun masyarakat desa Bonto Somba tidak menikmati kemerdekaan itu 

Jalan yang seharusnya menjadi akses penghubung antara kabupaten Maros dengan kabupaten Gowa tidak mendapat perhatian dari pemerintah Maros dan provinsi Sulawesi Selatan,

Ketika jalan tersebut baik,bisa mempengaruhi distribusi hasil pertanian dan perekonomian desa. Ujar Akbar Polo 

Pemerintah dan anggota dewan yang terpilih Mulai dari Kabupaten sampai pusat, harus berjuang segera bertindak untuk memperbaiki jalan ini," ujarnya dalam pernyataan yang diterima media.ini

Warga setempat telah lama mengeluhkan kondisi jalan yang penuh lubang dan becek saat musim hujan, sehingga menyulitkan kendaraan untuk melintas. 

"Saya hampir mati akibat melewati jalan ini mengendarai motor trail,untung saya masih beruntung karena masih diberikan umur panjang oleh Allah SWT," tambahnya  

Akbar Hasan berharap pemerintah, kabupaten maupun provinsi, dapat merespons dengan cepat dan memperbaiki jalan tersebut.

"Jalan penghubung antar desa ini adalah urat nadi bagi masyarakat Desa Bonto Somba kec Tompo Bulu Maros dan sekitarnya. Perbaikan infrastruktur ini harus menjadi prioritas agar aktivitas warga berjalan lancar,"  tutupnya.

Pemerintah Kabupaten Maros sendiri belum memberikan tanggapan resmi terkait permintaan ini, namun masyarakat berharap adanya tindakan nyata dalam waktu dekat.(**)

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.

Post a Comment