Bupati Wajo Ajak Masyarakat Berzakat untuk Bersihkan Penghasilan
Mediapertiwi,id.Wajo-SulSel-Bupati Wajo, Amran Mahmud, mengajak masyarakat muslim berkontribusi membangun daerah melalui zakat. Tak hanya untuk menyucikan harta, menunaikan rukun Islam keempat ini, berarti ikut membantu sesama masyarakat.
Amran Mahmud menyerukan hal ini saat menyerahkan secara simbolis bantuan program Wajo Peduli yang digelar Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Wajo di Kantor Baznas Wajo, Senin (30/1/2023).
"Penghasilan yang kita terima perlu dibersihkan dengan zakat. Tentunya sesuai dengan hitungan haul dan nisabnya," ujar kepala daerah yang juga Ketua Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) Wajo ini.
Program 2022 ini memberikan bantuan kepada para Pegawai Tidak Tetap (PTT) lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wajo sebanyak 500 orang masing-masing senilai Rp300 ribu. Selain PTT, pada kesempatan ini juga diserahkan bantuan kepada beberapa mualaf.
Amran Mahmud mengaku sejak menjabat sebagai Wakil Bupati Wajo beberapa tahun lalu, dirinya sudah mengajak kepala dinas waktu itu untuk turut bersama-sama membersihkan penghasilan melalui zakat profesi Aparatur Sipil Negara (ASN).
"Melalui amanah yang dipercayakan sekarang, kita sudah menyosialisasikan agar ASN kita bisa membersihkan gajinya dengan dikeluarkan zakatnya sehingga gaji yang mereka terima sudah bersih dan insyaallah berkah," kata kepala daerah yang juga dai ini.
Amran Mahmud menjelaskan, selama ini zakat yang dikumpulkan telah disalurkan dan dinikmati masyarakat. Misalnya, dalam bentuk bantuan bedah rumah, bantuan kebencanaan, talangan untuk kesehatan, hingga bantuan lainnya yang diserahkan kepada penerima.
"Kepada para penerima zakat hari ini, saya berharap untuk terus berupaya meningkatkan taraf hidup. Mudah-mudahan beberapa waktu ke depan, kita bukan lagi sebagai penerima, tapi pemberi zakat. Kami ucapkan terima kasih kepada Baznas atas bantuan program ini," haram Amran Mahmud.
Sementara, Ketua Baznas Wajo, Mansur, menjelaskan program bantuan yang diserahkan ini adalah program 2022 sebanyak 500 orang PTT. "Insyaallah tahun 2023 ini kita akan tingkatkan menjadi 1.000 orang PTT. Bulan Februari atau Maret kita akan mulai mendata," ungkap Mansur.
Mansur juga menyampaikan terima kasih ke Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wajo, khususnya Bupati Wajo. "Kita berterima kasih karena Bapak Bupati begitu peduli dan mendorong masyarakat untuk berzakat," tuturnya.
Kegiatan ini turut dihadiri para Wakil Ketua Baznas Wajo, Pemimpin Bidang Pemasaran BNI Cabang Sengkang, Sabri Umar, bersama rombongan, para penerima zakat, serta undangan lainnya.(R.hpw).
Post a Comment