Politisi Hanura Wajo Sorot Dan Sayangkan Pembabatan Hutan Kota Laser Minta Sikap Tegas Pemkab.
Mediapertiwi,id,(wajo-sulsel)--Haji Ambo Mappasessu atau akrab disapa dengan sebutan HAM salah satu politisi dari partai Hanura Kabupaten Wajo yang juga sekaligus anggota DPRD Kabupaten Wajo menyorot dan menyoal serta menyayangkan juga mempertanyakan soal adanya salah satu lahan yang sempat diklaim menjadi lahan hutan kota Kabupaten Wajo yang terletak dijalan Jawa - Irian - Pahlawan kota Sengkang.
sungguh sangat disayangkan karena tanaman tanaman pohon yang telah ada dan tumbuh didalamnya hampir habis dibabat oleh oknum yang mengklaim sebagai pemilik lahan tanah tersebut.
Padahal disisi lain ini sebelumnya telah jelas diklaim pihak Pemkab Wajo dengan dipasangi tanda papan informasi kalau kawasan ini merupakan hutan kota dengan nomor 633/KPTS/Xll/2009, lokasi jalan Pahlawan dengan luas 0,26 Ha.
"Kondisi tersebut sungguh sangat disayangkan dan patut untuk disoal dan dipertanyakan kepada pihak Pemkab Wajo perihal kondisi hutan kota tersebut, apalagi tanaman tanaman pohon didalamnya sudah nyaris habis dibabat oleh oknum".Ucap HAM yang juga sekaligus Ketua Komisi l DPRD Wajo saat berada di kantor DPRD Wajo Selasa 04 Oktober 2022.
Sedang disisi lain saat ditemui secara terpisah Ketua lembaga Lumbung Aspirasi Serikat Rakyat (LASER) Provinsi Sulsel, Andi Germawanto juga ikut prihatin melihat kondisi hutan kota tersebut dan mempertanyakan sikap ketegasan Pemkab Wajo akibat adanya pembabatan sejumlah tanaman pohon didalam hutan kota yang sudah nyaris habis dibabat atau dipotong pohonya.
"Pemkab Wajo seharusnya jangan tutup mata atau diam dengan melihat masalah atau kondisi tersebut, betapa tidak kalau ini jelas adalah hutan kota dimana nampak tertera jelas dengan papan informasi dengan adanya nomor SK, tentu ini sudah menimbulkan potensi adanya aturan atau hukum yang dilanggar dan ini perlu diusut tuntas oleh pihak penegak hukum".Pungkasnya saat berada disalah satu warkop kota Sengkang.
Terkait hal tersebut diatas Bupati Wajo, Dr Haji Amran Mahmud S,Sos, Msi yang dimintai tanggapan komentar oleh awak media melalui hp selulernya mengatakan info atau masalah ini baru kami tahu, nanti akan kami minta DLHD untuk cros cek.Jawabnya ringkas.
Hal yang sama juga tak jauh berbeda diucapkan oleh Haji Amran SE, Wakil Buapti Wajo dan hanya mengatakan kepada awak media melalui pesan selulernya kalau hal ini saya belum tahu perihal ini, maaf.
Berdasarkan hasil penelusuran dan informasi yang berhasil didapatkan seputaran lokasi hutan kota tersebut kalau menyebutkan akibat adanya pembabatan atau penebangan sejumlah tanaman pohon tersebut dilokasi hutan kota yang dilakukan oleh oknum, akibat adanya salah satu warga atas keluarga Baso Makkaraka orang tua dari Andi Hardiansyah pensiunan ASN di BPBD yang juga lokasi kediaman tidak jauh dari lokasi tersebut yang mengklaim kalau lahan atau tanah hutan kota tersebut merupakan salah satu miliknya.
Dan beberapa informasi yang dihimpun menyebutkan kalau akibat dari adanya pembabatan atau penebangan sejumlah tanaman pohon yang nyaris habis tersebut akibat adanya rencana akan ditempati atau disewakan untuk pembagunan lahan gedung Alfamidi atau Alfamart dilokasi hutan kota tersebut.(AI).
____________
Post a Comment