Pembelajaran Tatap Muka, Bupati Wajo Ajak Seluruh Pelajar Vaksinasi Covid-19
Mediapertiwi,co.wajo sulsel - Bupati Wajo, Amran Mahmud, tidak henti-hentinya mengajak masyarakat untuk sama-sama bergerak memutus rantai penyebaran Covid-19. Selain penerapan protokol kesehatan (prokes) ketat, tidak kalah penting dengan memasifkan vaksinasi demi tercapainya kekebalan komunal (herd immunity).
"Covid-19 belum menunjukkan tanda-tanda akan hilang. Olehnya itu, kita harus bisa berdampingan dengan virus ini," kata Amran Mahmud dalam sebuah potongan video, Jumat (1/10/2021).
Saat ini, sesuai Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 44 Tahun 2021, Kabupaten Wajo masuk dalam kategori penerapan PPKM level 2. Bersama Wajo ada ada 17 kabupaten/kota di Sulawesi Selatan masuk dalam PPKM level 2, sementara 6 kabupaten/kota masuk PPKM level 3.
Masuk PPKM level 2, Amran Mahmud tetap mengimbau masyarakat untuk disiplin prokes dibarengi dengan menjaga kondisi fisik. "Selain dengan menerapkan protokol kesehatan, kita harus meningkatkan kekebalan tubuh kita melalui vaksinasi," ucap bupati bergelar doktor ini.
Amran Mahmud juga mengajak kepada seluruh elemen untuk segera melakukan vaksinasi. Tidak terkecuali kepada para pelajar yang saat ini mulai menjalani pembelajaran tatap muka (PTM).
"Saya mengajak kepada seluruh masyarakat Kabupaten Wajo, khususnya kepada anak-anakku para pelajar yang belum divaksin, agar segera mendaftarkan diri di puskesmas terdekat untuk mendapatkan vaksinasi. Apalagi pembelajaran tatap muka sudah kita laksanakan di Kabupaten Wajo," tutur orang nomor satu di Kota Sutera ini.
Vaksinasi, kata Amran Mahmud, adalah salah satu upaya untuk membentengi diri dari paparan Covid-19. "Kita berharap, dengan vaksinasi akan mengurangi risiko terpapar virus ini. Vaksin ini merupakan ikhtiar kita untuk meningkatkan imun. Tetap disiplin terapkan protokol kesehatan," ucapnya.
Data terakhir, realisasi cakupan vaksinasi Covid-19 di Wajo sudah mencapai 81.162 atau 27,0 persen untuk dosis pertama dan 39.808 atau 13,01 persen untuk dosis kedua dari 300.814 target vaksinasi.( red,hpw).
Post a Comment