ADA APA AM BEBAS MELAKUKAN PENAMBANGAN DI KAB WAJO YANG DIDUGA TIDAK MEMILIKI IJIN USAHA PENAMBANGAN ?
Mediapertiwi,co.Wajo-- Pihak aparat hukum dalam hal ini Polres Wajo, dinilai harus memperketat pengawasan terkait maraknya oknum yang melakukan bisnis penambangan ilegal dengan menjual tanah timbunan yang merusak lingkungan.
Oknum tersebut di bilang sebagai makelar bisnis tanah timbunan yang di perjual belikan baik itu ke masyakarat maupun timbunan pekerjaan proyek.
Oknum tersebut berinisial AM yang kerap melakukan bisnis tersebut dan mengincar lokasi2 yang dapat di ambil tanahnya untuk diperjual belikan tanpa menperdulikan kerusakan lingkungan disekitarnya.
Seperti oknum AM tersebut menjual ke pembangunan pasar tempe yang yang timbunan tanahnya di ambil dari jalur dua pertigaan jalan rusa dan bekringin kota sengkang yang diduga tidak mempunyai izin penambangang.
Begitupun dilokasi desa Mario Kecamatan tanasitolo,AM bebas menambang tanpa dilengkapi isin usaha penambangan (IUP)lalu menjual ke pihak pengusaha yaitu BMT as'adiyah
Sementara itu Ketua BPKP Kab Wajo Andi Sumitro menegaskan,akan melakukan pelaporan kepihak Polres Wajo terkait banyaknya penambang liar yang beroperasi tanpa ijin usaha penambangan,menurut A,sumitro hal ini dilakukan demi menjaga kelestarian lingkungan di kab wajo,karena kalau ini dibiarkan mereka bebas melakukan penambangan tanpa menpedulikan kerusakan lingkungan yang dapat mengakibatkan banjir ungkapnya.
Sebelum berita ini dipublikasikan AM yang coba dihubungi hubungi melalalui tlp wastpnya belum ada jawaban.(Tim)
Post a Comment