GUBERNUR SULSEL LANTIK RATUSAN PEJABAT PEMPROV
GUBERNUR SULSEL LANTIK RATUSAN PEJABAT PEMPROV
*Pelantikan mengikuti nomenklatur yang baru
Sulsel-Media Pertiwi.co.Jumat 31 Januari 2020.
Gubenur Sulawesi Selatan, Nurdin Abdullah mengukuhkan ratusan pejabat Pemerintah Provinsi Sulsel, baik eselon II, eselon III maupun IV dan Kepala BKKBN Prov Sulsel di Ruang Pola Kantor Gubernur Sulsel, Jumat (31/01/2020).
Gubenur Sulawesi Selatan, Nurdin Abdullah mengukuhkan ratusan pejabat Pemerintah Provinsi Sulsel, baik eselon II, eselon III maupun IV dan Kepala BKKBN Prov Sulsel di Ruang Pola Kantor Gubernur Sulsel, Jumat (31/01/2020).
Pejabat yang dilantik dan dikukuhkan seluruhnya berjumlah 629 orang yang terdiri dari Eselon II 7 orang, eselon III 194 orang dan eselon IV 428 orang dan Kepala BKKBN Prov Sulsel.
Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah dalam arahannya mengaku pengukuhan ini mengikuti nomenklatur yang baru untuk melegalkan dan rata-rata masih tetap pada posisi yang sebelumnya.
"Hari ini kita mengukuhkan semua pejabat Pemerintah Provinsi Sulsel sesuai nomenklatur yang baru supaya legal dan rata-rata masih tetap di tempat yang sama.
Mantan Bupati Bantaeng dua periode menyebutkan, ini bukanlah mutasi besar-besaran melainkan hanya pengukuhan dan selanjutnya mereka bisa saling berkomunikasi untuk bertukar posisi sesuai kesepakatan bersama.
"Jangan lagi bahasanya mutasi besar-besaran tapi ini pengukuhan dan step berikutnya untuk berkomunikasi dan berdiskusi sesama OPD, untuk bisa saling bertukar posisi sepanjang persetujuan bersama kecuali untuk eselon II, ini sama pola saya di Bantaeng,"sebutnya.
Nurdin lebih jauh mengaku, dalam menjalankan roda pemerintahan semua harus dalam suasana kerja yang baik dan nyaman.
"Kita tidak mau ada anggapan kita kirim mata-mata ke OPD, ada orangnya pak Gubernur, Sekda atau Wakil Gubernur karena itu akan membuat kita tidak nyaman dalam bekerja, sehingga saya tidak mau seperti itu," jelasnya.
Nurdin berharap melalui pengukuhan ini menjadi awal percepatan pembangunan dengan bekerja maksimal mengingat kondisi ekonomi dunia yang tidak stabil.
"Kondisi ekonomi dunia tidak menentu dan pasti akan berpengaruh pada kinerja kita. Jadi tagline kita "Sulsel Melayani" harus lebih dimaksimalkan, diantaranya dengan merubah paradigma kalau bisa dipersulit kenapa dipermudah ini salah, sehingga dukungan semua pihak dalam team work untuk terus berinovasi harus terus ditingkatkan," pungkasnya.
Sumber (DISKOMINFO)
Post a Comment